Sabtu, 09 Januari 2010

Biaya hidup di jepang




Jepang merupakan negara paling maju didunia, namun jepang juga menjadi negara paling mahal di dunia. Berikut ini akan ane paparkan biaya hidup di jepang bagi ente yang pengen kesana...

Untuk hidup pas2an di Jepang, coba lihat :
1. Untuk tempat tinggal, jika ente pengen kost yang sederhana..cuma ada kamar sempit, maka biaya yang harus dikeluarkan sekitar 40.000 yen/bulan.

2. Biaya listrik sekitar 3500 yen/bulan, belum lagi jika ada tambahan alat elektronik lagi, maka biayanya akan naik. Nilai 3500 yen/bulan adalah nilai yang lumayan rendah.
3. Biaya air berkisar 3000 yen/bulan.
4. Biaya untuk makan yang sederhana seperti bento dll dalam sehari butuh 3000 yen sehingga dalam sebulan butuh 90.000 yen. (ini termasuk biaya lain2 seperti air mineral, snack, dll)

5. Biaya transportasi tidak diperhitungkan, karena di jepang lebih banyak orang berjalan kaki dan bersepeda. Untuk biaya yang minimal, saya tidak memasukkan biaya transportasi.

Sehingga jika disingkat dan dikonversi ke rupiah maka biaya anda hidup di jepang dalam sebulan adalah (di asumsikan kurs yen ke rupiah 1 yen = 100 rupiah)

1. Kost = 40.000 yen = Rp. 4.000.000
2. Listrik = 4.000 yen = Rp. 400.000
3. Air = 3.000 yen = Rp. 300.000
4. Makan = 90.000 yen = Rp. 9.000.000

Jika ditotalkan maka akan didapatkan biaya hidup di jepang yang paling rendah adalah Rp. 13.700.000 per bulannya...

Note : biaya ini sudah dipertimbangkan seminimal mungkin supaya ente bisa bertahan hidup di jepang...Mungkin bisa saja lebih rendah dari nilai ini tapi tidak terlalu jauh perbedaannya..

Bagi agan2 yang pengen kuliah mungkin terasa mahal apalagi kalo hanya berbekal duit dari ORTU, tapi coba lihat bagaimana nilai 13 juta itu bagi orang jepang..(lihat referensi)

Quote:
Sebagai referensi :
Gaji Guru yang masih baru di jepang adalah 156.500 yen = Rp. 15.650.000
Gaji guru senior bisa sampai 500.000 yen = Rp. 50.000.000
Quote:
Untuk jenis pekerjaan yg paruh waktu yang biasa dilakukan mahasiswa, anda bisa lihat disini

Yang pasti, persiapan dan perencanaan yang matang sangat dibutuhkan agar anda tidak menggelandang seperti ini


sumber: kaskus.us

Arubaito di Jepang



Arubaito (アルバイト) berasal dari bahasa jerman (arbeit) yang artinya bekerja. Orang Jepang menyebut arubaito untuk suatu pekerjaan yang sifatnya sampingan atau kita biasa sebut part timer. Hampir semua orang jepang dewasa bisa dikatakan pernah melakukan arubaito ini. Terutama biasanya pas masa-masa SMA ataupun masa kuliah diperguruan tinggi. Ada kelebihan dan kekurangannya kerja arubaito ini. Kelebihannya : ridak terlalu terikat dan sedikit longgar dibandingkan pekerja biasa, jam kerja biasanya masih bisa tawar menawar. Kekurangannya, para arubaito’ers ini tidak dapat hak sebagaimana sebagaimana pekerja biasa, contohnya : tidak ada tunjangan asuransi atau upahnya lebih murah dll.
Upah arubaito ini bermacam-macam tergantung jenis perkerjaannya. Tapi secara umum kalau di kota-kota besar untuk pekerjaan seperti di convenient store, supermarket atau restoran kisarannya antara 800-950 yen per jam.
Berikut pekerjaan-pekerjaan yang biasanya sering dilakukan oleh orang-orang asing yang berada di Jepang yang berstatus pelajar.
1. Restoran
Pekerjaannya bisa macam-macam, mulai dari tukang cuci piring saja, bantu-bantu memasak, ngambil order dari pelanggan sampai menyuguhkan makanan. Kisara gaji biasanya sekitar 750-850 yen perjam.
2. Convenient store
Pekerjaannya lumayan banyak, mulai dari kashir, memasukkan barang ke rak sampai beres-beres dan bersih-bersih. Gaji sekitar 750 yen/jam. Kalau shift malem bisa sampai 1000 yen perjam.
3. Super market
Kurang lebih pekerjaannya sama seperti di convenient store. Cuma biasanya angkat barangnya lebih banyak kalau cowok. Gaji sktr 750-850 yen/jam
4. Pabrik/Industri kecil
Nah kalo yang ini bisa macam-macam kerjaannya. Tergantung pabriknya sendiri (工場) bikin apa. Industri kecil disini maksudnya, pabrik-pabrik kecil yang membuat/mengerjakan barang2 milik perusahaan besar, toyota mobil misalnya. Pabrik ini hanya memproduksi misalanya host/pipa saluran air pada wiper. Nah kerjaan yang suka dikerjakan untuk arubaito misalanya hanya memotong, atau menempelkan selotip pada tiap ptoongan host atau menambahkan klip pada ujung host tsb. Kerjaannya relatif gampang. Gaji bervariasi mulai dari 700 sampe 1000 yen perjam. Perusahaan spt ini biasanya menyediakan jam kerja panjang, dan kita boleh mengambil sepanjang yang kita mau
5. Kantor Pos
Kerjaannya sifatnya musiman, biasanya ada di bulan desember sampai januari. Pada bulan-bulan ini kantor pos sibuk sekali, karena lalulintas surat dan kartu ucapan selamat tahun baru melonjak berlipat-lipat. Untuk itu pos di jepang memperkerjakan banyak orang sebgai tambahan untuk mencover kerjaan yang membludak itu. Kerjaanannya relatif gampang, hanya memnyortir kartu/surat berdasarkan alamat. Bisa baca kanji menjadi suatu keharusan. Gaji-nya agak murah mulai dari 680 sampai 780 yen/jam.
6. Translator/tourist guide
Kerjaannya agak jarang dan biasanya hanya karena ada kenalan atau hanya berita dari mulut ke mulut misalnya karena pernah ada teman yang melakukan arbaito ini sebelumnya. Bayarannya bisa besar. Seorang teman pernah mengatakan bahwa dia pernah menjadi guide selama kurang lebih 10 hari dan dibayar sktr 200 ribu yen
7. Mengajar bahasa
Yang ini ni favorite, soalnya disamping pekerjannya gampang, bayarannya tinggi , soalnya kerjaan yang begini, termasuk pekerjaan profesional dan keahlian jadi bayarannya lebih mahal, tidak sperti yang lainnya, boleh dibilang kasar . Gaji mulai dari 2000 sampai 6500 yen/perjam
9. Loper koran
Pekerjaannya gampang, tapi kadang-kadang berat. Biasanya kisarannya sehari sktr 1 jam, pagi-pagi sekitar jam 4-5 . Kerjaannya hanya mengantarkan koran ke rumah-rumah. Gaji-nya biasanya fix perbulan jadi bukan hitungan perjam. Biasanya berkisar antara 50 ribu sampai 70 ribu yen/bulan tergantung banyaknya koran dan perusahaan korannya sendiri
10. Kerja musiman (musim panas/musim dingin/musim buah-buahan)
Untuk daerah-daerah penghasil buah-buahan seperti Yamanashi prefecture, banyak kerjaan yang sifatnya musiman spt ini. Misalnya kalau musim panas, adalah musimnya buah peach. Untuk memetik dan pembungkusan membutuhkan orang sangat banyak bisa mencapai ratusan orang dalam satu kebon/perusahaan dalam sekali musim. Biasanya ibu-ibu sangat tertarik ama arubaito yg satu ini, soalnya tiap hari pulang bisa bawa oleh-oleh buah . Begitupun buah-buah yang lainnya pada musim yang lain, anggur, strwaberry dll. Bayarannya sekitar 800 sampai 950 yen/jam.
Masih banyak sebetulnya jenis-jenis arubaito yang biasa dilakukan oleh para pelajar yang berada di jepang, yang jelas arubaito ini omoshiroi (menarik), spertinya para pelajar Indonesia yang ada di Jepang pada pernah ngelakuin yang namanya arubaito ini, arubaito di lab kampus sekalipun. Bahkan seorang teman mengatakan,” Gak lengkap kayaknya kalo belajar di Jepang terus gak baito”. Padahal teman saya ini penerima beasiswa monbukagakusho itu lho!:)

Senin, 04 Januari 2010

Gurita cikeas

Mau baca buku yang sempat ditarik dari peredaran, silahkan lihat ringkasannya
di sini
ato versi penuhnya di sini
disini